Titrasi Asam Basa
Dalam tutorial ini kita akan membahas tentang Titrasi Asam Basa.
Materi dalam tutorial ini meliputi:
- Video PJJ: Titrasi Asam Basa
- Pengertian Titrasi Asam Basa
- Alat dan Bahan Titrasi
- Macam-macam Titrasi Asam Basa
- Pelaksanaan Titrasi
- Perhitugan Titrasi
- Grafik Titrasi
Video PJJ:
Titrasi Asam Basa
Video pjj:
Titrasi Asam Basa
(Ukuran file: 41,2 MB)
Materi:
- Pengertian Titrasi Asam Basa
- Alat-alat Titrasi
- Bahan-bahan Titrasi
- Pelaksanaan Titrasi
- Perhitungan Titrasi
|
Pengertian Titrasi Asam Basa
Titrasi asam basa dapat diartikan sebagai usaha penetralan terhadap suatu larutan asam atau larutan basa untuk mengetahui kadar larutan tersebut.
Alat dan Bahan Titrasi Asam Basa
Macam-macam Titrasi Asam Basa
Ada dua macam titrasi, yaitu alkalimetri dan asidimetri
Pelaksanaan Titrasi Asam Basa
- Analit yang sudah diketahui volumenya dimasukkan kedalam erlenmeyer
- Ke dalam analit ditambahkan 2 - 3 tetes indikator asam basa
- Larutan pentiter dimasukkan kedalam buret
- Labu erlenmeyer yang berisi analit diletakkan tepat di bawah buret
- Kedalam analit diteteskan larutan pentiter (kecepatan tetes diatur dengan menggunakan kran buret)
- Penetesan pentiter dihentikan ketika warna analit sudah mulai berubah (sesuai dengan jenis indikator asam basanya)
- Volume pentiter yang dikeluarkan/diteteskan dicatat.
Perhitungan Titrasi Asam Basa
Persamaan yang digunakan dalam perhitungan titrasi asam basa adalah:
a . Ma . Va = b . Mb . Vb
|
atau
|
Na . Va = Nb . Vb
|
Dimana:
a | = | valensi asam |
b | = | valensi basa |
Ma | = | molaritas asam (M) |
Mb | = | molaritas basa (M) |
Va | = | volume asam (ml) |
Vb | = | volume basa (ml) |
Na | = | normalitas asam (N) |
Nb | = | normalitas basa (N) |
Grafik Titrasi Asam Basa
-- Konten belum lengkap --