Menentukan perubahan entalpi (Diagram)
Dalam tutorial ini kita akan membahas cara penentuan perubahan entalpi dari diagram yang ditampilkan.
Menentukan ΔH
Sekedar mengingatkan ada beberapa metode dalam menentuka perubahan entalpi (ΔH) suatu reaksi, yaitu:
- Secara langsung
- Menggunakan alat: kalorimeter
- Secara tidak langsung
(Menerapkan Hukum Hess)
- Menentukan ΔH dari berbagai persamaan
- Menentukan ΔH dengan menggunakan data ΔHf
- Menentukan ΔH dengan menggunakan data Energi ikatan
- Secara Hipotetis/ilustratif
- Menentukan ΔH menggunakan diagram ✔
Prolog
Diagram, bukanlah metode standar untuk menentukan perubahan entalpi.
Namun saat ini sering muncul soal penentuan perubahan entalpi dengan menggunakan diagram.
Soal dengan diagram bertujuan untuk menguji pemahaman kita tentang Hukum Hess.
Seiring berjalanya waktu, ada kemungkinan muncul soal diagram jenis baru.
Intinya kita harus memahami apa itu hukum Hess, kemudian mampu menafsirkan data-data yang ditampilkan dalam diagram.
Hukum Hess
Bunyi Hukum Hess:
Entalpi merupakan fungsi kedaan.
Perubahan entalpi dari suatu reaksi kimia adalah sama, meskipun langkah-langkah untuk memperoleh produk berbeda.
(sumber: wikipedia)
Hal ini dapat juga diartikan bahwa
perubahan entalpi (ΔH) merupakan
besaran vektor, yang:
- memiliki arah dan nilai
- Hanya tergantung keadaan awal dan keadaan akhir
- Tidak tergantung pada langkah/jalur yang diambil
Hal yang perlu diperhatikan dari Diagram
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kita mampu memahami maksud diagram dengan baik, dan akhirnya mampu menjawab pertanyaan yang diberikan dengan benar.
- Entalpi (H) atau perubahan entalpi (ΔH)
Pastikan data apa yang ditampilakan apakah entalpi (H) atau perubahan entalpi (ΔH).
Meskipun secara teori kita tidak bisa menentukan harga entalpi (H), tetapi hanya bisa menentukan harga perubahannya (ΔH), namun dalam soal diagram (yang hanya bersifat ilustratif) sering dimunculkan harga H.
- Jika ditampilkan harga H,
kita dapat menggunakan persamaan dasar perubahan entalpi, yaitu:
ΔH = Hakhir - Hawal
kita tinggal mentukan mana posisi (keadaan) awal dan mana posisi akhir, lalu melakukan operasi pengurangan.
- Jika ditampilkan harga ΔH,
kita harus menentukan jalur yang akan ditempuh untuk menentukan ΔH yang ditanyakan.
- Tanda Panah
Jangan lupa, sebagai besaran vektor, ΔH memiliki arah.
Tanda panah menunjukkan mana posisi asal (awal) dan posisi tujuan (akhir) untuk suatu ΔH.
awal akhir
akhir awal
- Jalur (loop),
Jika data yang diketahui semuanya berupa ΔH, maka kita perlu menentukan jalur/loop yang sesuai dengan yang ditanyakan.
jika jalur yang kita buat berlawanan arah dengan panah ΔH yang diketahui, maka harga ΔH yang kita gunakan adalah kebalikannya (minusnya).
jika jalur yang kita buat searah dengan panah ΔH yang diketahui, maka harga ΔH yang kita gunakan adalah sama dengan yang diketahui.
Pada contoh soal dalam tutorial ini,
jalur yang searah akan diberi tanda plus (+),
jalur yang berlawanan arah akan diberi tanda minus (-).
- adakah mol tertentu yang diminta.
Jika ada mol tertentu yang diminta dalam soal, maka perlu diperhatikan, apakah perlu dilakukan perkalian mol terhadap data yang ada pada diagram.
- Jangan tergesa-gesa,
Meskipun kelihatan sepele (mudah), ternyata banyak yang salah dalam menyelesaikan soal diagram.
Bahkan untuk pembuat soal, perlu ekstra hati-hati, karena besar kemungkinan terjadi kesalahan dalam membuat kunci jawaban.
Perlu dicek ulang dua sampai tiga kali.